Self Improvement, Stories

Ternyata Menulis Diary itu banyak Manfaatnya. Cobain Deh!

Bagi saya setiap moment yang telah di jalani dalam 1 harian penuh adalah moment yang sangat berharga, mulai dari bangun tidur sampai tidur lagi.

Karena moment ini tidak ada terulang lagi di kemudian hari. Meskipun moment tersebut sebuah hal yang negatif berupa kekecewaan, kegagagalan, kesedihan, penyesalan, ataupun hal yang positif berupa kebahagiaan, keceriaan, kesenangan, kemenangan, pencapaian, dll.

Itu semua adalah sebuah cerita yang begitu indah yang telah tertulis rapi di lauhul mahfudz seperti cerita film yang di sutradarai oleh Sang Maha Pemilik Kehidupan.

Maka, dari itu untuk mengabadikan moment tersebut, setiap hari saya usahakan selalu menuliskan dalam buku diary.

Yah, meskipun di bilang terlalu melow, atau apalah. Tapi, nggak masalah, bagiku menuliskan diary dalam kertas memiliki sebuah manfaat yang begitu banyak. Dan inilah value yang aku dapatkan, sehingga tidak menuliskan 1 hari aja ada yang kurang dan rasanya kesel banget.

Secara garis besarnya, dari diary inilah kedepan kita bisa mengevaluasi tentang kesalahan kita di masa lampau dan meminimalisir kesalahan di masa depan. Harapan kita semua tentu jelas, untuk meraih kesuksesan bukan? Setuju ya..

Tapi, yang lebih greeget lagi dari buku diary, kita bisa mendapatkan bahan cerita untuk Anak cucu kita kedepan nantinya. hahaha.

Wes, pokoknya itulah.. Hanya sedikit Jokks supaya tidak spaneng untuk membacanya. Oke, kali ini kita agak serius ke inti dari artikel saya tulis kali ini. Tentang manfaat menulis diary.

Menghilangkan Rasa Stress

Entah kenapa, setiap ada problem masalah hal yang sering saya lakukan yaitu menulis masalah tersebut ke dalam kertas. Wes, apa aja. Mulai dari masalah yang berat atau yang ringan-ringan. Mulai dari problem bisnis, pribadi, spiritual, intelektual, finansial, relashionsip, dll. Wes pokoknya saya tulis semua. Seperti curhat dalam kertas begitu.

Tapi, dengan terapi menulis diary, entah bagaimana secara otomati otak itu mencari solusi terbaik dari permasalahan yang kita alami pada saat itu. Dan saat itu juga, pikiran Anda akan terasa lebih ringan dan jernih.

Nah, ada pnelitian unik ini. Menurut Penulis buku Writing to Heal, Dr. James Pennebaker, mengatakan bahwa terjadi peningkatan fungsi kekebalan tubuh saat menulis. Dengan menulis buku harian, seseorang dapat menerjemahkan pengalamannya ke dalam bahasa sehingga membebaskan dirinya dari beban yang dialaminya.

Menulis dapat menjadi penyembuh diri yang baik secara emosional, fisik, dan psikologis. Penelitian juga menunjukkan, bahwa pelepasan emosi dari menulis buku harian dapat menurunkan kecemasan, stres, dan mendorong tidur yang lebih baik.

Kalau tidak percaya silahkan coba aja…

Membuat menjadi semakin disiplin

Habbit disiplin yang berbau positif memang tidak bisa di bangun hanya 1 atau 2 hari saja. Perlu waktu untuk membentuknya, supaya bisa disilin secara sempurna.

Begitu juga menulis diary, memang sekali atau dua kali akan terasa berat, tapi lama-lama akan terasa ringan.

Menyempatkan waktu sekitar 30menit sampai 1 j