6 Aturan Mengucapkan “Terima kasih” Kepada Orang Lain
Kali ini kita kembali ke topik berhubungan dengan manusia. Karena inilah yang akhir-akhir ini sedang aku pelajari.
Di samping sisi emang saya lagi butuh banget ilmu ini untuk meningkatkan hubungan baik aja dengan sesama manusia. Karena saya sendiri ini sadar bahwa skill menjalin hubunganku dengan manusia ini terbilang rendah.
Jadi setiap ada buku yang berhubungan dengan manusia / relationship biasanya langsung aja deh aku beli. Tanpa lihat harga pokoknya langsung sikaat.
Oke, untuk prolognya cukup itu dulu. Kita belajar bersama soal aturan mengucap kata terima kasih.
Kita semua tahu, bahwa pujian adalah hal yang paling manis bagi diri seseorang. Pujian bisa menjadi jurus yang ampuh untuk meningkatkan hubungan.
Dari pujian yang tulus dan kata terima kasih yang tepat seakan dapat meningkatkan semangat seseorang. Pujian dapat memberi energi baru dan hidup baru.
Salah satu kata pujian yang mudah adalah kata Terima kasih. Kata ini bisa kita sampaikan kepada seseorang karena sudah menyelesaikan pekerjaan, membantu Anda meskipun itu hal yang kecil, dll.
Kata yang sederhana ini bukan hanya membuat orang menjadi lebih baik, akan tetapi bisa menjadi lebih produktif.
Nah, berikut ini aturan-aturan yang perlu Anda perhatikan saat melontarkan kata Terima kasih kepada seseorang. Jangan sampai rasa tulus Anda untuk memberikan pujian malah menjadi hal yang buruk, yang dapat berakibat fatal hubungan Anda dengan seseorang.
6 Aturan untuk Mengucapkan “terima kasih”
1. Ucapkan terima kasih harus tulus.
Katakanlah seperti yang Anda maksudkan. Masukkanlah makna dan semangat ke dalamnya. Jangan biarkan hal itu menjadi sesuatu yang cuma kedengaran sebagai basa-basi atau rutin. Buatlah menjadi sesuatu yang khusus.
2. Jangan bergumam, ucapkan dengan jelas.
Jangan bertindak seolah-olah Anda malu mengucapkan terima kasih kepada seseorang.
3. Ucapkanlah terima kasih dengan menyebut nama.
Buatlah agar ucapan terima kasih Anda bersifat pribadi. Kalau ada beberapa orang di dalam kelompok yang akan diberi ucapan terima kasih, jangan hanya mengatakan, “terima kasih, semuanya” tetapi sebutkan namanya setiap orang.
4. Pandanglah orang yang Anda beri ucapan terima kasih.
Kalau mereka layak mendapatkan terima kasih, mereka layak dipandang.
5. Berusahalah untuk berterima kasih.
Dengan sadar dan sengaja, mulailah mencari hal-hal yang membuat Anda berterimakasih kepada orang lain.
6. Ucapkanlah terima kasih ketika orang paling tidak mengharapkannya.
Ucapan “terima kasih” bahkan lebih kuat ketika orang lain tidak mengharapkannya, atau tidak merasa bahwa mereka berhak memperolehnya.
Itu dulu dari saya, terima kasih sudah membaca. Nantikan tulisan saya selanjutnya. Jika setelah membaca Anda merasa ada benefit, jangan lupa share ke temen-temen kamu ya.
See you…
