Cara Cerdas Mengelola Keuangan supaya Habis Gajian nggak Langsung Hilang

Kamu sering merasa setiap habis gajian uang selalu habis melulu?
Sudah bekerja lama namun tabungan nggak nambah-nambah?

Jika mengalami hal tersebut, maka kamu perlu kroscek ulang sistem manajemen keuanganmu. Kalau ini dibiarkan terus, income yang kamu dapat setiap bulan akan selalu habis. Meskipun, nilai pendapatanmu setiap bulan bertambah.

Cerdas mengelola keuangan, mungkin terbilang sepele, sangking sepelenya ilmu ini jarang dimiliki oleh banyak orang. Nggak, percaya kamu?

Coba deh, lakukan riset kecil-kecilan. Di lingkungan atau circel kamu, ada nggak temen, sahabat atau keluarga yang cerdas dalam mengelola keuangan?

Ya, mungkin ada. Namun sedikit banget. Ya kan?

Jika kita mempunyai skill mengelola keuangan dengan baik, maka kita tidak akan shock atau kagetan dengan problem masalah yang kita hadapi. Khususnya hal-hal yang mendesak dan tidak terduga.

Memang, setiap orang memiliki cara mengelola keuangan sendiri-sendiri, dimana berbagai kebijakan diterapkan di dalamnya. Namun, terkadang ada aja kebiasaan buruk yang sering kali menjadi penyebab masalah di dalam keuangan. Ada promo di marketplace kepengen beli lah, jajan terlalu offer, gaya hidup yang meningkat, dll. Kalau ini dibiarkan terus, tanpa adanya perbaikan, maka kondisi keuangan kita semakin hari bisa semakin memburuk.

Kalau kita sudah menemukan cara mengelola keuangan yang baik, dan sesuai dengan kondisi kita sekarang ini. Maka, kita bisa mencukupi segala kebutuhan di kehidupan kita, serta bisa menyiapkan rencana masa depan yang jauh lebih baik dari sekarang ini.

Ijinkan saya kali ini untuk berbagi kepadamu, cara mengatur keuangan dengan tepat dan bijaksana, sesuai pengalaman yang selama ini saya lakukan.

Cara Mengatur Keuangan dengan Benar

1. Mencatat keuanganmu

Ini sangat penting banget untuk mengenali uang keluar dan uang masuk dalam diri kita. Dengan mencatat keuangan kita bisa tahu, uang yang keluar ini untuk kebutuhan apa aja? trus, dalam bidang apa aja?

Karena setiap orang itu, memiliki kebiasaan mengeluarkan uangnya dalam bidang yang berbeda-beda, meskipun gaji pas-pasan. Ada orang suka style gaya hidup yang tinggi, ada juga orang yang suka sosial, ada juga orang yang hanya mencukupi kebutuhan hidup dan keluarganya.

Mengetahui secara detail tentang keuangan diri kita akan membantu kita untuk memperbaikinya. Misalnya, kalau uang yang keluar dalam diri kamu berkutat pada lifestyle gaya hidup. Maka, sikap kamu harus menurunkan standar gaya hidup kamu. Berfikirlah untuk mengeluarkan uang hanya untuk kebutuhan bukan keinginan.

Fungsi dari mencatat keuangan membuat kita juga semakin paham, sumber keuangan yang kita dapat dari mana aja? masuk dari jalan apa aja?
Kalau sudah begini, kamu bisa meningkatkan sumber keuangan tersebut. Atau membuat jalur/pipa baru supaya income kamu semakin bertambah.

Intinya, mencatat keuangan secara tertulis dan ada datanya itu penting banget. Ini yang saya lakukan setiap harinya.

Terus? Mencatatnya bagaimana wil?

Ada banyak cara. Kalau mau yang manual bisa pakai buku. Kalau mau yang digital bisa pakai excel atau aplikasi kelola keuangan yang banyak sekali di play store. Tinggal pilih aja sesuai kebutuhanmu.

Kalau saya sendiri pakai aplikasi ini, simpel dan ringan di smartphone.

Mungkin, next akan saya bahas lebih detail daftar aplikasi yang bisa kita gunakan untuk mencatat keuangan. Okey, kita lanjut ke point berikutnya.

2. Tentukan tujuanmu untuk menabung

Jangan sampai kamu menabung itu cuman pengen ngumpulin duit aja. Namun, tentukan uang itu rencana mau di pakai untuk Apa?

Semakin jelas tujuan/goals yang kamu tentukan, maka kamu akan lebih fokus dan disiplin untuk memenuhi tujuan tersebut. Misalnya nih, kamu menabung untuk dana darurat, untuk persiapan menikah, untuk pendidikan anak, atau menabung untuk berwisata keluar negeri, dll.

Dengan menentukan tujuan dan target secara detail, maka kamu bisa mempersiapkan dana lebih tepat dan bijak.

3. Buat rekening tabungan lebih dari satu

Memiliki dua atau lebih dari satu rekening bank bisa membantumu untuk mengelola keuangan dengan mudah. Supaya tidak bingung, kalau cuman 1 tabungan aja, kamu pasti susah membedakan uang untuk belanja kebutuhan sehari-hari, dan uang untuk dana darurat.

Saya sendiri, bahkan memiliki 5 tabungan. Yang setiap tabungan memiliki fungsi yang berbeda-beda. Namun, jika kamu ingin membuka lebih dari satu rekening bank, sebaiknya cari bank yang biaya adminnya rendah atau bahkan tidak ada biaya admin sama sekali.

Kalau belum memiliki tabungan lebih dari satu, bisa memulai dengan menabung menggunakan toples atau celengan. Dengan pos yang berbeda-beda.

4. Mulai berinvestasi

Kalau kamu punya impian memiliki masa depan yang cerah, mulai membiasakan untuk berinvestasi adalah keputusan yang sangat tepat.

Sekarang ini terdapat banyak investasi yang bisa kita gunakan. Seperti emas, saham, obligasi, reksadana, dll. Setiap instrumen investasi memiliki resiko dan kelebihan masing-masing. Kamu harus lebih bijaksana untuk memilih instrumen investasi tersebut.

Kalau pemula baru mulai investasi, bisa memiliki instrumen dengan resiko yang rendah, seperti investasi emas.

5. Sediakan dana darurat

Dana darurat adalah dana yang dipersiapkan untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak terduga dan mendesak seperti terjadinya kecelakaan, sakit, maupun kondisi saat tidak adanya sumber penghasilan.

Besarnya dana darurat setiap individu berbeda-beda, tapi umumnya adalah 10 kali dari penghasilan setiap bulan yang kita dapatkan.

Perlu kamu ingat! Pisahkan rekening dana darurat dengan rekening kebutuhan sehari-hari, supaya dana darurat tersebut tidak terpakai.

6. Hindari dan segera cicil hutangmu

Kalau bisa hindari hutang, kecuali kondisimu benar-benar mendesak. Namun, kalau berhutang untuk memenuhi keinginan dan gaya hidup, saran saya hindarilah. Ini akan mempersulit keuangan kamu.

Bila, bagi kamu yang memiliki hutang atau cicilan setiap bulannya, misal cicilan KPR dan kartu kredit, lunasilah dengan tepat waktu. Hal tersebut dilakukan supaya tidak dikenakan bunga yang terlalu tinggi dan menjaga skor kredit kita berada di status yang baik.

7. Habis gajian langsung disisihkan

Yang perlu kamu tekankan. Bahwa, setelah gajian jangan menunggu sisa uang, baru kamu tabung. Namun, sisihkan uang dulu untuk di tabung. Entah itu untuk keperluan dana darurat, investasi, atau tabungan lainnya. Kalau kamu nunggu sisa uang gajian baru di tabung, pasti ujung-ujungnya nggak ada uang yang tersisa. Malah bisa amblas dipakai untuk kebutuhan sehari-hari.

Karena, biasanya kalau ada uang lebih di tabungan, pengennya tuh beli sesuatu aja. Lihat marketplace ada diskon gede-gede tangan kita geli untuk add to cart masukan ke dalam keranjang belanja.

8. Lakukan evaluasi keuangan secara berkala

Bila semua yang saya tulis diatas udah kamu jalankan, maka jangan lupa untuk point yang terakhir ini. Lakukan evaluasi secara berkala dalam keuanganmu.

Biasanya setiap bulan saya kroscek dan mengevaluasi, tentang pengeluaran dan pemasukan saya pada bulan tersebut. Dengan melakukan evaluasi ini, saya bisa merencanakan dan perbaikan di bulan-bulan berikutnya.

Coba lihat dari catatan keuangan kamu, mana yang perlu kamu perbaiki? Semakin teliti kamu mengevaluasi cash flow keuangan pribadi, kedepan keuangan kamu akan menjadi lebih baik lagi.

Itulah dia beberapa cara mengatur keuangan dengan baik dan benar yang bisa saya bagikan. Memang, membiasakan mengelola keuangan dengan baik itu tidaklah mudah, perlu proses. Namun, terus nikmati prosesnya tersebut untuk tujuan akhir yang lebih indah. Selalu semangat untuk menyiapkan masa depan yang jauh lebih baik.

Ini dulu dari saya, terima kasih kamu sudah membaca sampai habis. Sukses untuk anda semua dan see you..