web counters
Jangan Campur Adukan Bisnis, dengan Pertemanan
Business, Stories

#14 : Jangan Campur Adukan Bisnis, dengan Pertemanan! Karena Bisa Buyar

Waktu saya membangun Berdikari Media Digital Agency, saya masih awam banget terkait ilmu bisnis. Apalagi soal pengalaman? Jauh dari kata matang. Bahkan, dalam memilih partner bisnis pun saya asal pilih aja yaitu Teman dekat saya sendiri waktu kuliah.

Hubungan kami dulu itu dekat banget, sudah seperti sahabat dan mana-mana pasti bareng. Saya berfikir, kalau pertemanan kami solid, pasti bisnisnya juga bakal lancar. Eh, ternyata saya salah besar!

Bisnis dan Pertemanan: Dua Dunia yang Berbeda

Ternyata, bisnis dan pertemanan itu dua hal yang nggak bisa di samakan. Apa yang kelihatan oke di dunia pertemanan belum tentu cocok di dunia bisnis. Dalam bisnis, ada profesionalitas yang harus dijaga, dan nggak asal pilih orang, bahkan teman dekat sekalipun.

Sayangnya, hubungan saya dengan teman menjadi renggang karena bisnis. Dulunya komunikasi lancar, setelah berbisnis saling cangung. Dulunya sering nongkrong, setelah bangun bisnis jadi jarang ketemu. Dari sinilah saya belajar banyak, nggak semua teman bisa jadi partner bisnis yang baik.

Partner Bisnis Itu Seperti Jodoh

Dari pengalaman tersebut saya mengambil pelajaran bahwa, memilih partner bisnis itu mirip mencari jodoh.

Orangnya mungkin baik, personality-nya juga asyik, tapi kalau nggak cocok buat bisnis yang kita jalankan, ya nggak bakal jalan. Selama dua tahun, saya terjebak dalam situasi ini. Bisnis nggak berkembang, bahkan stuck. Rasanya frustrasi banget, sampai pengen saya tutup itu usaha saya.

Di tahun ketiga, saya ketemu teman lama waktu smp, yang akhirnya jadi partner bisnis baru. Ternyata ini jadi turning point buat Berdikari Media. Pertumbuhan perusahaan langsung melesat secara signifikan. Karena dari visi dan chemistry kami benar cocok. Dari situ, saya sadar: pilih partner bisnis itu harus hati-hati, soalnya salah pilih bakal rugi waktu, tenaga, uang bahkan hubungan.

Tips Memilih Partner Bisnis yang Baik

Dari pengalaman saya tersebut, berikut ini saya bagikan tips untukmu cara memilih partner bisnis yang baik. Supaya bisnis yang kamu bangun bisa berkembang cepat bukan gagal seperti yang saya alami selama ini.

Punya Visi yang Sejalan
Pastikan kamu dan temanmu punya tujuan yang sama. Kalau visinya beda, bakal susah bikin keputusan besar di bisnis.

Chemistry dalam Komunikasi
Jalur utama dalam menyelesaikan masalah dan mencari solusi terbaik adalah komunikasi. Kalau dari segi komunikasi aja nggak lancar maka semuanya akan terhambat.

Maka dari itu, pertimbangkan juga cemistry dalam berkomunikasi baik dan lancar. Baik ngobrol secara santai, penting, bercanda, atau serius. Masing-masing bisa menempatkan pada posisi yang tepat.

Open Mindset
Partner bisnismu harus terbuka menerima kritik, ide baru, atau solusi untuk masalah yang ada. Mempunyai Open Mindset semakin mudah antara kedua belah pihak dalam bertumbuh bersama.

Saling Mengevaluasi, Bukan Saling Menyalahkan
Kalau ada masalah, fokus cari solusi bareng. Jangan saling tunjuk jari karena itu cuma buang waktu dan energi.

Kalau partner bisnismu saat dikasih masukan dia menolak dan mencari alasan lain, maka tinggalkan. Ganti dengan partner bisnis yang lain. Hal tersebut bisa menghambat perusahaan untuk berkembang

Tidak Hitung-Hitungan Soal Gaji
Awal membangu bisnis pasti banyak perjuangan. Mulai SOP belum jelas, to do list yang masih rancu, harus double jobs, dll. Maka dari itu memahami kondisi yang masih berproses adalah hal yang penting juga. Jangan sampai kondisi perusahaan masih kecil, tapi partner bisnismu minta gaji yang tinggi. Ini sulit banget cuy. Jadi, punya partner yang mau sama-sama berkorban itu juga penting.

Menurut saya, membangun bisnis itu penuh dengan pelajaran hidup. Salah satunya, memilih partner yang tepat. Jangan asal pilih hanya karena hubungan pertemanan yang dekat. Dalam bisnis, profesionalitas dan kecocokan jauh lebih penting.

Buat kamu yang baru mulai bisnis, semoga nggak perlu belajar dari kesalahan besar seperti saya ini. Ingat, partner bisnis itu ibarat jodohmu di dunia usaha. Jadi, pilihlah dengan bijak!

Terima kasih sudah membaca sampai habis. Sukses untuk Anda semua dan see you on the top…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *