web counters
Catatan Perjalanan Bisnis dari Wildan Asrori
Business, Stories

#StoryCEO: Catatan Perjalanan Bisnis dari Wildan Asrori

Selamat datang di kanal cerita dan pengalaman pribadi saya dalam membangun bisnis dari nol hingga (semoga) meraih kesuksesan. Catatan ini masih berproses, ya, karena jujur saja perjalanan menjadi pengusaha itu penuh lika-liku, nggak semudah yang terlihat di permukaan. Nah, melalui #StoryCEO, saya ingin berbagi tentang pahit manisnya membangun usaha. Siap-siap, ini cerita yang nggak cuma seru, tapi juga jujur.

Kenapa Pengusaha Itu Langka di Indonesia?

Dari data yang pernah saya baca, cuma 3% dari penduduk Indonesia yang memilih jalan hidup sebagai pengusaha. Sisanya? Ya, mereka memilih jalur karier lain yang mungkin dianggap lebih aman dan pasti. Ini bikin saya berpikir, “Kok cuma segitu, ya?”

Ternyata, jalan hidup sebagai pengusaha itu memang nggak gampang. Risikonya besar banget, nggak cuma secara finansial, tapi juga di bidang sosial, spiritual, bahkan mental. Ada ketidakpastian yang selalu menyelimuti, mulai dari pemasukan, pasar, sampai alur kerja. Berbeda banget sama jadi karyawan, yang setidaknya ada sistem yang lebih terstruktur.

Alasan Saya Memilih Menjadi Pengusaha

Bagi saya, ada satu alasan yang nggak bisa ditawar : kebebasan waktu. Saya bisa bekerja di mana saja, kapan saja, dan semau saya. Rasanya ini adalah hal paling mahal yang bisa dimiliki seseorang. Tapi tentu saja, kebebasan ini datang dengan harga—kerja keras yang konsisten dan perjuangan melawan berbagai tantangan.

Seperti banyak orang lainnya, awalnya saya juga bingung mau usaha apa. Tapi setelah mengintrospeksi diri, saya sadar punya keahlian di bidang internet marketing. Dari situlah lahir Berdikari Media, sebuah digital agency yang saya bangun dari nol.

Galau di Tengah Jalan

Setelah usaha mulai berjalan, muncul pertanyaan baru: “Apakah ini bakal sukses? Atau justru gagal?”

Inilah fase ketidakpastian yang harus dihadapi semua pengusaha. Nggak ada jaminan apa pun, jadi saya harus terus beradaptasi dan mencari solusi di setiap langkah.

Bahkan, saya sempat stres karena beberapa masalah di bisnis belum terselesaikan dengan baik. Tapi saya belajar untuk melihat masalah bukan sebagai hambatan, melainkan sebagai pembelajaran yang harus dilalui. Dalam hati, saya selalu bilang: “Kalau aku bisa menyelesaikan masalah ini dan mendapatkan pelajaran, kenapa nggak aku bagikan ke orang lain?”

Catatan dan Cerita untuk Kamu yang Mau Memulai Usaha

Dari sinilah saya mulai memberanikan diri menulis perjalanan ini di blog pribadi. Harapan saya, dari cerita-cerita ini bisa menjadi pembelajaran, terutama buat teman-teman yang baru merintis usaha. Karena, jujur saja, menjadi pengusaha itu nggak melulu soal manis-manisnya.
Ada:

  • Kegagalan pertama yang bakal menghantam ekspektasi.
  • Ketidakpastian yang harus dihadapi setiap hari.
  • Masalah baru yang datang tanpa permisi.

Tapi di sisi lain, semua itu bakal mendewasakan seseorang, bagi yang terjun di dunia usaha.

Kunci Bertahan Hidup di Dunia Bisnis

Sebagai pengusaha, kamu harus pandai mencari mentor atau partner yang bisa diajak berbagi dan bertumbuh bersama. Mentor ini penting banget karena bisa jadi tempat bertanya ketika masalah datang. Dengan adanya mentor kamu nggak kebingunan lagi, arah atau jalan yang bakal kamu lalui. Solusi yang kamu dapatkan bisa lebih cepat, dari pada belajar dan mencari solusi sendiri.

Pesan Saya untuk Kamu yang Ingin Memulai Bisnis

Jangan takut gagal. Jangan takut dengan ketidakpastian. Anggaplah setiap masalah sebagai bagian dari perjalanan. Kalau kamu bisa bertahan di jalan yang serba abu-abu ini, percayalah, kamu akan tumbuh jadi pribadi yang lebih besar. Karena Saya selalu percaya bahwa setiap tantangan adalah anugerah yang harus dijalani. Setiap masalah pasti membawa hikmah dan berkah di baliknya.

Semoga catatan ini bisa memberikan manfaat dan keberkahan untuk teman-teman semua. Kalau ada pelajaran baru, saya pasti akan bagikan di sini. Sampai jumpa di cerita berikutnya, sukses untuk Anda semua dan see you on the top…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *