Jujur saja, saya ini sebenarnya seorang introvert banget. Lebih nyaman diam, nggak banyak ngomong, senang menyendiri, canggung saat harus bersosialisasi, dan sering takut mengambil keputusan. Semua itu dulu terasa seperti “kekurangan” yang membebani diri saya. Tapi seiring bertambahnya usia, saya mulai sadar: hal-hal itu nggak bisa terus saya biarkan begitu
Selengkapnya...Sejak tahun 2019, saya punya kebiasaan sederhana yang sangat berdampak besar dalam kehidupan saya yaitu : menulis jurnal setiap hari. Dan bisa dikatakan 365 hari dalam 1 tahun, 95% saya dokumentasikan dalam bentuk tulisan. Awalnya, ini hanya cara saya melampiaskan perasaan yang seringkali tidak bisa saya ceritakan. Tapi semakin ke
Selengkapnya...Saya sering memikirkan satu pertanyaan yang terus muncul di kepala: Kenapa orang memilih menjadi pengusaha, padahal jelas-jelas jalan ini sulit? Kalau dipikir-pikir, menjadi pengusaha itu seperti masuk ke arena tanpa peta. Nggak ada yang bisa menjamin apa yang kamu lakukan hari ini akan membuahkan hasil esok hari. Semuanya hanya tentang
Selengkapnya...“Satu-satunya cara untuk hidup adalah dengan menerima setiap menit sebagai keajaiban yang tidak dapat diulang.” – Tara Brach Pagi itu, saat saya sedang jogging, ada sebuah pemandangan unik dan cukup spesial yang membuat saya berhenti sejenak. Rasanya sayang untuk dilewatkan begitu saja. Dan dari situlah inspirasi tulisan ini muncul. Saya
Selengkapnya...Kali ini saya ingin menulis tentang kepemimpinan. Yang mungkin cerita saya tulis ini, jarang di bahas oleh kebanyakan orang. Pasalnya, ini berdasarkan pengalaman yang sering saya alami. Ini bukan tentang strategi, bukan juga soal teori manajemen. Tapi tentang rasa-rasa yang sering kali hanya bisa dirasakan oleh mereka yang berada di
Selengkapnya...